Kamis, 18 Februari 2016

al-Hikamul Luthfiah 6



Jadikan Alloh Sebagai WaliJadikan Alloh Sebagai Wali
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
“Melalui lapar, jaga, diam, dan uzlah salik dapat menapaki setapak demi setapak untuk dapat menjadikan Alloh sebagai walinya.”
قال الشيخ لفاف خن:
"بِالْجُوْعِ, وَالْحَفْظِ, وَالسَّكْتِ, وَالْعُزْلَةِ السَّالِكُ يَسْتَطِيْعُ أَنْ يَمْشِيَ خُطْوَةَ خُطْوَةٍ لِيَجْعَلَ اللهَ وَالِيْهِ."
Perbaiki Akhlak
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Perbaiki akhlak kalian niscaya kalian bersemangat merawat akhlak tasawuf kalian.”
قال الشيخ لفاف خن:
"إِصْلَحُوْا أَخْلَاقَكُمْ فَتَسْمِحُوْا أَنْ تُمَرِّضُوْا أَخْلَاقَ تَصَوُّفِكُمْ."
Alamatkan Semua Kepada Alloh
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Tinggalkan terbiasa menyadarkan dengan menggunakan kata "ku". Namun, alamatkan semua kepada Alloh sebab setiap mukmin selalu berjanji iyyaka na'budu wa iyyaka nasta'in.”
قال الشيخ لفاف خن:
"أُتْرُكْ تَعَوُّدَ الْمَسْنَدِ بِكَلِمَاتِ "أَنَا". وَلَكِنْ عَنْوِنْ جَمِيْعًا إِلَى اللهِ لِأَنَّ كُلَّ مُؤْمِنٍ يَعِدُ "إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ."
Kesadaran Salik
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Salik sangat sadar jika tercapainya sesuatu dari yang diazzamkan bukan tanda keberhasilan suluk, boleh jadi dapat menjadi hijab cintanya kepada Alloh, sebab salik terpengaruh oleh sesuatu yang oleh orang awam dianggap berhasil.”
قال الشيخ لفاف خن:
"السَّالِكُ يَحْمِسُ إِذَا وَجَدَهُ شَيْءٌ يُعَزِّمُهُ لَا عَلَامَةَ نَجِيْحِ السُّلُكِ, لَعَلَّ ذَالِكَ يَصِيْرُ حِجَابَ حُبِّهِ إِلَى اللهِ, لِأَنَّهُ يَتَلَوَّثُ بِمَا يَظُنُّهُ الْعَوَّامُ النَّجِيْحَ."
Hakikat Hidup di Dunia
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Hakikat hidup di dunia tidak ada jikalau Alloh tidak mengadakan. semua yang ada di dunia boleh kecuali Alloh melarang.”
قال الشيخ لفاف خن:
"حَقِيْقَةُ الْحَيَاةِ فِي الدُّنْيَا لَمْ تَكُنْ إِذَا لَا يُوْجِدُهَا اللهُ. كُلُّمَا كَانَ فِيْهَا يَبْيْحُ إِلَّا مَا يَمْنَعُهُ اللهُ."
Manusia Gagal Hidup
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Siapa manusia gagal hidup? Dialah yang sombong lagi mencintai selain Alloh.”
قال الشيخ لفاف خن:
"مَنْ فَاشِلُ الْحَيَاةِ؟ هُوَ الَّذِي يَتَكَبَّرُ وَيُحِبُّ سِوَى اللهِ."
Kemudahan Bukan Tanda Sukses
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Hidup dikaruniai kemudahan bukan tanda dia sukses. Hidup miskin tidak menjadi tanda bahwa dia gagal.”
قال الشيخ لفاف خن:
"الْحَيَاةُ تُوْزَقُ بِاليُسْرِ لَا عَلَامَةُ النَّجِيْحِ. وَعِيْشُ الْمِسْكِيْنِ لَا عَلَامَةُ الْفَاشِلِ."
Menganiaya Diri Sendiri
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Barangsiapa menghukum diri sendiri sebab kebodohan cukup menjadi bukti jika sudah menganiaya dirinya. Siapa yang menganiaya dirinya maka dia telah kufur nikmat.”
قال الشيخ لفاف خن:
"مَنْ يُحَكِّمُ نَفْسَهُ بِالْجُهْلِ يَكْفِي أَنْ يَصِيْرَ عَلَامَةً أَنَّهُ ظَلَمَ نَفْسَهُ. وَمَنْ ظَلَمَ نَفْسَهُ فَكَفَرَ النِّعْمَةَ."
Menuruti Hawa Nafsu
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Barangsiapa menganggap benar perilaku dan nalar pikir yang dilakukan, tanpa ilmu, maka dia sudah menuruti hawa nafsu. Siapa yang menuruti hawa nafsu niscaya dia cenderung selalu ingin mengulangi. Karena sifat nafsu syahwat seperti bayi yang menetek air susu ibunya. Jikalau tidak disapih semakin besar semakin sulit dilepaskan.”
قال الشيخ لفاف خن:
"مَنْ يَظُنُّ صَحِيْحَ فِعْلِهِ وَصَحِيْحَ فِكْرِهِ يُفْعَلُ, بِلَا عِلْمٍ, إِتَّبَعَ هَوَاهُ. وَمَنِ اتَّبَعَهَا فَيَمِيْلُ وَيُرِيْدُ أَنْ يُكَرِّرَ. لِأَنَّ صِفَةَ الْهَوَى كَالصَّبِيِّ الَّذِي يَرْضَعُ مَاءَ لَبَنِ أُمِّهِ. إِذَا لَمْ يَفْطِمْ فَأَصْعَبَ أَنْ يُفَكَّ إِذَا كَبِرَ."
Masuk Perangkap Panah Asmara Iblis
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Sekali menilai atau menganggap seorang gadis itu cantik atau seksi. Maka, dia sudah masuk perangkap panah asmara iblis, hanya dapat dihentikan melalui puasa dan pola hidup sehat lahir-batin.”
قال الشيخ لفاف خن:
"إِذَا ثَمَّنَ أَوْ ظَنَّ مَنْ الْمَرْءَةَ الْجَمِيْلَةَ أَوِ الْجِنْسِيَّةِ. فَدَخَلَ مَكِيْدَةَ عِشْقِ الْإِبْلِيْسِ. وَذَالِكَ أَمْكَنَ أَنْ يُوَقِّفَهُ بِالصَّوْمِ وَكَيْفِيَةِ الْحَيَاةِ الصِّحَّةِ ظَاهِرًا وَبَاطِنًا."
Hidup Tidak Sehat
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Barangsiapa hidup tidak sehat secara fisik-psikis, sulit dia untuk selalu berpikir positif dan bertindak positif.”
قال الشيخ لفاف خن:
"مَنْ يَعِيْشُ لَا صِحَّةً فِي أَجْسَامِهِ أَوْ نَفِسِيْهِ, فَصَعَبَ لَهُ لِيَفْكُرَ الْجَيِّدَ وَ لِيَفْعَلَ الْجَيِّدَ."
Merusak Kesuksesan
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Banyak orang menghendaki hidup sukses. Namun, dia merusaknya sendiri dengan menjauh dari Alloh dan tidak mau mengikuti Rosululloh saw.”
قال الشيخ لفاف خن:
"أَكْثَرُ مَنْ يَشَاءُ حَيَاةً نَجِيْحَةً. وَلَكِنَّهُ يُفْسِدُهَا بِأَنْ يُبَعِّدَ عَنِ اللهِ وَلاَ يُرِيْدُ أَنْ يَتَّبِعَ رَسُوْلَ اللهِ صلى الله عليه وسلم."
Berharap Agar Diakui Alloh Sebagai HambaNYA
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Ketika kamu mendekat kepada Alloh, jangan menganggap dirimu sudah dekat. Sebaliknya, teruslah berharap Alloh menerimanya sebagai hambaNYA.”
قال الشيخ لفاف خن:
"إِذَا كُنْتَ تُقَرِّبُ إِلَى اللهِ, فَلَا تَشْعُرْ أَنَّكَ قَرَبَهُ. بَلْ تُؤَمِّلْ لِيَقْبَلَكَ اللهُ بِعَبْدَهِ."
Berserah Diri
Asy-Syaikh Laffaf Khon berkata:
 “Jangan mengandalkan usaha yang sudah kamu lakukan. Tetapi, berserah dirilah kepada Alloh.”
قال الشيخ لفاف خن:
"لَا تَعْتَمِدْ السَعْيَ الَّذِي تَفْعَلُهُ. بَلْ تَوَكَّلْ إِلَى اللهِ."

0 komentar:

Posting Komentar